Hadits: Bacaan 'Bismillah' Menjadi Penghalang Pandangan Jin Terhadap Aurat Manusia

 

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيمِ

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِينُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ، وَنَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللَّهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ، وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ. أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ، أَمَّا بَعْدُ.


Jamaah yang dirahmati Allah,

Pada kesempatan yang berbahagia ini, kita akan mengkaji sebuah hadits yang begitu penting dalam kehidupan sehari-hari, khususnya terkait perlindungan diri dari gangguan jin. Islam adalah agama yang sempurna, yang mengajarkan kita tidak hanya tentang hubungan dengan Allah dan sesama manusia, tetapi juga bagaimana menjaga diri dari gangguan makhluk gaib yang tidak kasat mata.

Salah satu bentuk perlindungan yang diajarkan dalam Islam adalah membaca "Bismillah" sebelum membuka pakaian. Rasulullah ﷺ telah mengajarkan bahwa dengan menyebut nama Allah, aurat kita akan tertutup dari pandangan jin, yang pada dasarnya dapat melihat manusia dalam kondisi tertentu. Hadits ini menjadi pengingat bagi kita bahwa menjaga adab dan mengikuti sunnah dalam setiap aktivitas, sekecil apa pun, akan membawa manfaat besar, baik di dunia maupun di akhirat.

Maka, mari kita bersama-sama mengkaji hadits ini dengan penuh perhatian, agar kita memahami pentingnya mengamalkan bacaan "Bismillah" dalam kehidupan sehari-hari serta bagaimana sunnah ini dapat menjadi benteng perlindungan dari gangguan makhluk halus

-----

Dari Ali bin Abi Tholib radhiyallahu 'anhu dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

سَتْرُ ما بَيْنَ أَعْيُنِ الْجِنِّ وَعَوْرَاتِ بَنِي آدَمَ إِذَا دَخَلَ أَحَدُهُمُ الْخَلَاءَ أَنْ يَقُولَ: بِسْمِ اللهِ

Penutup antara pandangan jin dan aurat anak Adam, ketika seseorang masuk ke kamar kecil, adalah dengan mengucapkan: 'Bismillah.'

(HR At-Tirmidzi No. 606)

Mp3: https://t.me/mp3qhn/262


Syarah Hadits


عَلَّمَنا النَّبيُّ صلَّى اللهُ عليْه وسلَّمَ آدابَ كلِّ شَيءٍ
Mengajarkan kepada kami Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adab-adab setiap sesuatu
ومِن ذلِك آدابُ الخَلاءِ
Dan di antaranya adab-adab tempat buang air
وما يَنْبَغي فِعْلُه وقَوْلُه عندَ ذلك
Dan apa yang seharusnya dilakukan dan dikatakan saat itu
وفي هذا الحديثِ يقولُ صلَّى اللهُ عليْه وسلَّمَ: سَتْرُ
Dan dalam hadits ini, beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata: 'Penutupan'
أي: حِجابُ وحاجِزُ ما بَيْنَ أَعْيُنِ الجِنِّ وعَوْراتِ بَني آدَمَ إذا دَخَلَ أَحَدُهم الخَلاءَ
Yaitu: Hijab dan penghalang antara pandangan jin dan aurat anak Adam ketika salah seorang dari mereka memasuki tempat buang air
وهو اسْمٌ يُطْلَقُ على كلِّ مَوضِعٍ تُقْضى فيه الحاجَةُ؛ بَوْلًا كان أو غائِطًا
Dan itu adalah nama yang digunakan untuk setiap tempat di mana kebutuhan dipenuhi; baik itu kencing atau berak
والخَلاءُ مَأْوًى ومَسْكنٌ للشَّيَاطينِ والجِنِّ
Dan tempat buang air adalah tempat tinggal dan kediaman bagi setan dan jin
لأنَّه مَوضِعٌ لا يُذْكَرُ اسْمُ اللهِ فيه
Karena itu adalah tempat yang tidak disebutkan nama Allah di dalamnya
فالحاجزُ الذي يَحجُزُ أعينَ الجنِّ عنْ عَوراتِ بَني آدَمَ هو أن يَقولَ الإنسانَ قبْلَ دُخولِ الخَلاءِ: باسِمِ اللهِ
Jadi penghalang yang menghalangi pandangan jin terhadap aurat anak Adam adalah 'hendaklah seseorang mengucapkan sebelum memasuki tempat buang air: 'Bismillah''
لأنَّ ذِكْرَ اللهِ يَحْمي الإنْسانَ مِن كلِّ سُوءٍ
Karena mengingat Allah melindungi manusia dari segala keburukan
فبِقَوْلِه تَصْرِفُ الجِنُّ أبْصارَها عن المُتَخَلِّي
Dengan mengucapkan itu, jin akan mengalihkan pandangannya dari orang yang buang air
فإذا دَخَلَ الإنْسانُ الخَلاءَ، وكَشَفَ عَوْرَتَه نَظَرَ إليْه الجِنُّ والشَّياطينُ
Ketika seseorang memasuki tempat buang air dan membuka auratnya, jin dan setan akan melihatnya
وربَّما يُؤْذَى ويَلْحَقُه ضَرَرٌ إذا لم يَقُلْ: (باسِمِ اللهِ) عندَ دُخولِ الخَلاءِ
Dan mungkin dia akan disakiti dan mendapat kerugian jika tidak mengucapkan: 'Bismillah' saat memasuki tempat buang air
فأمَّا إذا قالَ: (باسِمِ اللهِ) جَعَلَ اللهَ بَيْنَه وبَيْنَ أَعْيُنِ الجِنِّ والشَّياطينِ حِجابًا
Namun, jika dia mengucapkan: 'Bismillah', Allah akan menjadikan penghalang antara dia dengan pandangan jin dan setan
بِبَرَكةِ (باسِمِ اللهِ)
Dengan berkahnya 'Bismillah'
وفي الحَديثِ: فَضيلةُ اسْتِصْحَابِ ذِكْرِ اللهِ في كُلِّ شَيءٍ، وعلى كلِّ الأَحايِينِ
Dan dalam hadits ini: keutamaan mengingat Allah dalam segala hal, di setiap kesempatan
وفيه: أنَ ذِكْرَ اللهِ فيه الوِقايةُ والحِمايةُ مِن كلِّ مكْروهٍ وسُوءٍ
Dan di dalamnya: bahwa mengingat Allah memberikan perlindungan dan penjagaan dari segala keburukan dan kejahatan

Maraji: https://dorar.net/hadith/sharh/149897


Pelajaran dari hadits ini


1.   Pentingnya menjaga adab dalam setiap aspek kehidupan: Rasulullah mengajarkan kita adab-adab dalam segala hal, termasuk ketika kita berada di tempat buang air. Ini menunjukkan bahwa dalam Islam, adab dan tata krama berlaku di segala situasi, tidak hanya dalam pertemuan sosial atau ibadah, tetapi juga dalam urusan pribadi dan sehari-hari.

2.   Perlindungan dari gangguan jin dan setan: Hadits ini menunjukkan pentingnya menyebut nama Allah dengan mengucapkan Bismillah sebelum memasuki tempat buang air. Hal ini berfungsi sebagai penghalang antara kita dan gangguan jin atau setan yang dapat mengintai di tempat-tempat tersebut. Ucapan ini menjadi perlindungan dan menjaga kita dari segala keburukan.

3.   Keutamaan mengingat Allah: Dengan menyebut nama Allah dalam segala hal, termasuk dalam aktivitas yang dianggap biasa atau remeh seperti buang air, kita senantiasa berada dalam perlindungan Allah. Ini menunjukkan bahwa mengingat Allah seharusnya menjadi bagian dari setiap aspek kehidupan, tidak hanya terbatas pada ibadah formal.

4.   Perlindungan dan keselamatan dengan menyebut nama Allah: Mengingat Allah memberi kita perlindungan dari segala hal yang tidak diinginkan, baik itu gangguan fisik maupun spiritual. Mengucapkan Bismillah sebelum masuk ke tempat buang air adalah langkah sederhana yang bisa dilakukan untuk menjaga diri dari bahaya yang tak terlihat.

Dengan demikian, hadits ini mengajarkan kita untuk selalu memperhatikan adab dan menjaga diri dengan menyebut nama Allah dalam setiap kesempatan, bahkan dalam situasi yang tampaknya sederhana seperti saat buang air.

 


Penutup Kajian


 Alhamdulillah, kita telah bersama-sama mempelajari hadits tentang keutamaan membaca "Bismillah" sebagai penghalang pandangan jin terhadap aurat manusia. Ini adalah bagian dari ajaran Islam yang menunjukkan betapa sempurna dan detailnya syariat dalam menjaga kehormatan serta keselamatan hamba-hamba-Nya.

Dari kajian ini, kita memahami bahwa Islam bukan hanya mengatur perkara besar seperti ibadah dan muamalah, tetapi juga memperhatikan hal-hal kecil yang sering kita anggap remeh, seperti adab dalam berpakaian dan menjaga aurat. Dengan membaca "Bismillah", kita bukan hanya melaksanakan sunnah Rasulullah ﷺ, tetapi juga mendapat perlindungan dari gangguan jin yang tak kasat mata.

Maka, marilah kita biasakan membaca "Bismillah" sebelum melepas pakaian, mengajarkan kebiasaan ini kepada keluarga kita, dan mengamalkan sunnah-sunnah lainnya dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Allah menjaga kita dari segala keburukan yang tampak maupun yang tersembunyi, serta menjadikan kita hamba-hamba-Nya yang senantiasa mengingat-Nya dalam setiap keadaan.

وَآخِرُ دَعْوَانَا أَنِ الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ.


Belajar membaca dan menerjemahkan syarah hadits tanpa harakat


علمنا النبي صلى الله عليه وسلم آداب كل شيء، ومن ذلك آداب الخلاء، وما ينبغي فعله وقوله عند ذلك. وفي هذا الحديث يقول صلى الله عليه وسلم: ستر، أي: حجاب وحاجز ما بين أعين الجن وعورات بني آدم إذا دخل أحدهم الخلاء، وهو اسم يطلق على كل موضع تقضى فيه الحاجة؛ بولا كان أو غائطا؛ والخلاء مأوى ومسكن للشياطين والجن؛ لأنه موضع لا يذكر اسم الله فيه؛ فالحاجز الذي يحجز أعين الجن عن عورات بني آدم هو أن يقول الإنسان قبل دخول الخلاء: باسم الله؛ لأن ذكر الله يحمي الإنسان من كل سوء، فبقوله تصرف الجن أبصارها عن المتخلي، فإذا دخل الإنسان الخلاء، وكشف عورته نظر إليه الجن والشياطين، وربما يؤذى ويلحقه ضرر إذا لم يقل: (باسم الله) عند دخول الخلاء، فأما إذا قال: (باسم الله) جعل الله بينه وبين أعين الجن والشياطين حجابا، ببركة (باسم الله). وفي الحديث: فضيلة استصحاب ذكر الله في كل شيء، وعلى كل الأحايين. وفيه: أن ذكر الله فيه الوقاية والحماية من كل مكروه وسوء.



Tampilkan Kajian Menurut Kata Kunci

Followers